Tim pelatih timnas senior langsung melakukan evaluasi setelah nyaris dipermalukan timnas U-23 kemarin malam di Stadion Manahan Solo. Dihubungi tadi malam asisten pelatih Liestiadi menyatakan jika timnas masih lemah di semua sisi.
"Tim masih lemah dalam koordinasi dan komunikasi. Penyelesaian akhir tim juga masih belum bagus," kata Liestiadi. Tak hanya itu stamina pemain juga masih jauh dari yang diharapkan. "Untuk soal stamina itu terkait dengan mayoritas pemain yang saat ini menjalankan ibadah puasa," lanjutnya.
Mantan asisten pelatih Arema Indonesia dan PSM Makassar itu menegaskan, saat berujicoba melawan Palestina Senin malam lusa (22/8) kesalahan-kesalahan seperti yang terjadi pada laga melawan timnas U-23 tidak boleh terulang lagi. Terkait performa Firman Utina dkk yang tampak kalah semangat dari timnas U-23 Listiadi membela anak asuhnya. "Ini hanya hanya ujicoba. Kita tidak terlalu memikirkan menang atau kalah. Untuk motivasi pemain timnas U-23 yang begitu bersemangat saya rasa itu lumrah karena mereka semua masih muda dan ingin menunjukkan kualitasnya," beber Listiadi.
Sementaraitu, pelatih Timnas Wim Rijsbergen mengaku beberapa pemain Timnas U-23 memiliki kemampuan luar biasa. Hal tersebut membuat pelatih asal Belanda itu ingin menarik mereka untuk menjadi bagian di kualifikasi Pra Piala Dunia 2014 Brazil zona Asia. Akan tetapi, Wim belum mau mengakui siapa saja pemain yang menurutnya memiliki permainan luar biasa tersebut. "Banyak pemain spesial di Timnas U-23, tetapi saya tidak ingin menyebutkannya satu per satu," ujar pelatih berusia 59 tahun itu kepada para Radar Solo (Jawa Pos Group/JPNN) kemarin.
Beberapa anggota Skuad Timnas U-23 sendiri sudah didaftarkan ke AFC untuk mengikuti kualifikasi babak ketiga Pra Piala Dunia 2014 Brazil zona Asia. Beberapa diantara pemain Timnas U-23 bahkan telah bergabung untuk melakukan latihan bersama dengan Timnas senior. Pemain tersebut yakni Kurnia Mega (Arema/kiper), Gunawan Dwi Cahyo (Sriwijaya FC/bek), Egi Melgiansyah (Pelita/gelandang), Okto Maniani (Sriwijaya FC/sayap), dan Ferdinand Sinaga (Persiwa/striker).
Pelatih Timnas U-23, Rahmad Darmawan sendiri mengaku mempersilahkan apabila pelatih Timnas senior, Wim ingin menggunakan jasa anak asuhnya. "Silahkan saja dipilih, saya tadi telah menurunkan hampir semua pemain yang didaftarkan di Pra Piala Dunia," ujar Rahmad. Pada pertandingan uji coba antar Timnas senior melawan Timnas U-23, Rahmad menurunkan 10 dari 12 pemain Timnas U-23 yang didaftarkan ke AFC. Hanya dua nama yakni Stevie Bonsapia dan Titus Bonai yang tidak diturunkan karena belum bergabung.
Edited from sources : http://www.jpnn.com/
0 komentar:
Posting Komentar