PSSI menawarkan posisi Direktur tim nasional kepada Alfred Riedl. Mantan pelatih tim Garuda di Piala AFF ini ditawarkan untuk menjadi penasehat bagi seluruh jenjang timnas, mulai U-12 hingga tim senior. Tawaran dari PSSI ini bersamaan dengan proses negoisasi kontrak dengan pria asal Austria itu yang masih berjalanan. “Kami menawarkan posisi Direktur Teknik kepadanya untuk membantu persepakbolaan Indonesia,”ujar Anggota Komite Eksekutif PSSI, Toni Apriliani.
Dia berharap tawaran ini bisa menjadi solusi yang akan menyelesaikan sengketa antara PSSI dan Riedl. Riedl yang dianggap memiliki pengetahuan dan pengalaman melatih di level atas, diharap mampu membagi pengetahuannya bagi para pemain usia muda.
Dia berharap tawaran ini bisa menjadi solusi yang akan menyelesaikan sengketa antara PSSI dan Riedl. Riedl yang dianggap memiliki pengetahuan dan pengalaman melatih di level atas, diharap mampu membagi pengetahuannya bagi para pemain usia muda.
Selain itu, dia akan diberi porsi dalam menangani tim senior, terutama dalam memberi saran bagi pelatih Wim Rijsbergen sebelum menerapkan taktik dan strategi permainan. “Kami harap semua perundingan berlangsung baik dan solusi segera tercapai,” pungkasnya.
Sebelumnya, PSSI dan Riedl telah mengadakan pertemuan untuk membahas kelanjutan nasibnya di Indonesia. Di tengah proses perundingan, Riedl menarik diri dan pulang ke kampong halamannya di Austria. Rencananya pada minggu ini, negoisasi mengenai jabatan Direktur teknik mulai dibicarakan PSSI dengan mantan pelatih Timnas Vietnam dan Laos tersebut.
Sementara itu, PSSI juga berniat mempertahankan Joko Driyono sebagai pengatur kompetisi sepak bola nasional. Di kepengurusan Nurdin Halid, Joko menduduki posisi sebagai CEO Liga Indonesia. Menurut Toni, Joko memiliki kapabilitas dan profesionalisme untuk menjadi penanggungjawab kompetisi.
"Joko Driyono kami rencanakan sebagi Direktur Kompetisi musim depan. Tidak masalah statusnya sebagai orang lama. Selama dia mampu kerja baik dan profesional," pungkasnyan.
Sebelumnya, PSSI dan Riedl telah mengadakan pertemuan untuk membahas kelanjutan nasibnya di Indonesia. Di tengah proses perundingan, Riedl menarik diri dan pulang ke kampong halamannya di Austria. Rencananya pada minggu ini, negoisasi mengenai jabatan Direktur teknik mulai dibicarakan PSSI dengan mantan pelatih Timnas Vietnam dan Laos tersebut.
Sementara itu, PSSI juga berniat mempertahankan Joko Driyono sebagai pengatur kompetisi sepak bola nasional. Di kepengurusan Nurdin Halid, Joko menduduki posisi sebagai CEO Liga Indonesia. Menurut Toni, Joko memiliki kapabilitas dan profesionalisme untuk menjadi penanggungjawab kompetisi.
"Joko Driyono kami rencanakan sebagi Direktur Kompetisi musim depan. Tidak masalah statusnya sebagai orang lama. Selama dia mampu kerja baik dan profesional," pungkasnyan.
Edited from sources : http://www.republika.co.id/
0 komentar:
Posting Komentar